Media Online Antara – Wakil Sekretaris jenderal PKB, Daniel Johan mengatakan bahwa Koalisi Kekeluargaan akan sangat terancam dan punah apabila PDI-Perjuangan masih tidak tegas sampai akhir Agustus mendatang.
Walaupun telah menjadi bagian dari Koalisi Kekeluargaan, buktinya PDIP saat ini masih juga belum dapat mengambil keputusan tegas soal calon yang akan diusung, dan hingga saat ini hanya PDIP yang jadi kunci penentu dalam pencalonan Gubernur dan wakil Gubernur pada Pilkada DKI Jakarta mendatang.
“Dalam konteks koalisi, DPP memberikan keleluasaan kepada DPW untuk membangun komunikasi politik dengan parpol lain. Kalau peluang pecah sih pasti ada. Begini jika PDIP sampai akhir Agustus tidak ada kejelasan, saya rasa otomatis akan berubah formasi,” ungkap Daniel saat dikutip rahasiakan.com, (11/8).
![]() |
Tinggal menghitung hari, Koalisi Kekeluargaan akan pecah bagai butiran debu |
Daniel juga menyinggung perihal limit waktu pendaftaran yang semakin mendesak, dan dia menjelaskan bahwa PDIP bisa saja ditinggalkan oleh enam partai politik lain jika masih tidak tegas dalam menentukan pilihan.
“Menurut saya sampai akhir Agustus, kalau enggak kan partai lain tidak mempunyai waktu untuk mematangkan calon lain yang bakal diusung,” tuturnya.
Kesimpulan dari Daniel, PDIP akan ditinggalkan, kemudian tinggal menunggu sikap dari parpol lain dan Gerindra.
“Artinya PDIP akan ditinggal, tinggal bagaimana Gerindra dengan yang lain. Mungkin akan
berkomunikasi lagi untuk pencalonan Sandi (Sandiaga Uno),” lanjut Politisi PKB itu.(SR)
loading…
Source link
0 Response to "Tinggal menghitung hari, Koalisi Kekeluargaan akan terpecah bagai butiran debu!!"
Posting Komentar