Sikap Ahok Maju Lewat Jalur Independen Masih Diragukan




Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menanggapi hasil rapat komite gabungan tentang penghentian reklamasi Pulau G, Pantai Utara Jakarta, di Balai Kota DKI Jakarta, Jl. Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (30/6/2016). Menurutnya hasil rapat yang dipimpin Menteri Koordinator Kemaritiman, Rizal Ramli itu belum berbentuk sebuah peraturan yang wajib dipatuhi. TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN 


JAKARTA, Pewarta Berita.com – Direktur Eksekutif Voxpol Center‎, Pangi Syarwi Chaniago menilai Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada akhirnya akan maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta melalui jalur partai politik.

Dirinya tidak yakin bahwa Ahok akan tetap ngotot maju melalui jalur independen.
“Saya belum yakin juga Ahok maju via jalur independen, bukan tidak mungkin di detik-detik terakhir ada kejutan, Ahok mutusin pakai tandu parpol,” kata ‎Pangi melalui pesan singkatnya, Selasa (12/7/2016).


‎Pangi menuturkan, 1 juta KTP itu bisa saja strategi Ahok supaya punya bergaining dan daya tawar tersendiri.
Sebab dari awal sikap Ahok relatif tidak konsisten dan berubah-ubah.


“Ibarat cuaca, sebelum sudah bulat tekad maju independen, namun karena ketatnya verifikasi KTP oleh KPU, belakangan sikap Ahok goyang dan ada sinyal godain partai kembali,” ujarnya.


“Sekarang Ahok bisa lewat dua jalur, apakah independen atau pakai tandu parpol. Semua tergantung keyakinan Ahok,” ujarnya.
‎Di sisi lain, menurut Pangi apabila Ahok maju independen, lalu semua parpol bersekutu membendung Ahok dengan mengusung calon yang bisa dijual ke publik.
Selama ini parpol relatif tidak punya calon yang layak jual.


“Ini karena mandulnya sistem kaderisasi parpol. Secara tidak langsung ini menjadi sinyal alarm kaderisasi partai yang berada pada titik nadir,” ujarnya.



(tribunnews.com)



Source link



0 Response to "Sikap Ahok Maju Lewat Jalur Independen Masih Diragukan"

Posting Komentar