
Berita Metropolitan – Indonesia Corruption Watch (ICW) dinilai tebang
pilih dalam mengupas praktik korupsi di Banten. Pasalnya, selama ini
ICW terus mensasar keluarga mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiah.
Sementara gubernur saat ini, Rano Karno tidak pernah disentuh.
Pernyataan itu disampaikan Tb Sukatma, selaku kuasa hukum dari adik
Atut, Tubagus Chaeri Wardana (TCW) alias Wawan. Menurut dia, Rano sudah
jelas ada di pusaran korupsi yang menjerat kliennya. Bahkan bukti-bukti
keterlibatan Rano sudah diserahkan Wawan ke KPK.
“Bukti dan saksi-saksi, semua sudah dalam proses pemeriksaan KPK,”
kata Sukatma dalam bedah buku ‘Dinasti Banten’, Sabtu (3/9/2016).
Sukatma yakin, jika kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang
menjerat TCW sudah masuk ke pengadilan, maka akan terungkap keterlibatan
Rano. “Pasti itu bunyi, keterlibatan Rano Karno,” ujarnya.
Sukatma juga mengeluhkan terbitnya buku “Dinasti Banten” yang ditulis
sejumlah peneliti ICW. Menurut dia, motif politis di balik buku
tersebut sudah sangat jelas.
Dikatakannya, isu dinasti politik di Banten telah ramai sejak 2013.
Karena itu, lanjutnya, sangat aneh ICW baru menerbitkan buku tentang
topik tersebut sekarang, satu tahun jelang Pilgub Banten.
“Ini sama saja mengarahkan bahwa jangan pilih keluarga Ibu Atut. Jadi
kalau mau bicara lawan korupsi, saya juga harus melawan itu, tapi tidak
dalam muatan politis,” tegas Sukatma.
Koordinator ICW Ade Irawan yang jadi pembicara dalam acara bedah buku
tersebut membantah semua tudingn Sukatma. Menurut dia, buku Dinasti
Banten sudah digagas sejak lama. Namun selama ini banyak halangan yang
membuat buku tersebut tidak bisa diterbitkan.
Ade pun menantang Sukatma untuk melaporkan jika memiliki data bahwa
Rano Karno terlibat dalam pusaran korupsi. “Silakan laporin. Saya tunggu
seminggu,” tandasnya.(pojoksatu.com)
Source link
0 Response to "Tak Terima Hanya Keluarga Atut Saja yang Disasar, Adik Atut Berikan Bukti Korupsi Rano Karno yang Tidak Pernah Tersentuh"
Posting Komentar